MEDIA ONLINE SIDIK UTAMA.MY.ID | BERITA TERUPDATE DAN TERPERCAYA | MEDIA TV 📺 ONLINE 35 WNI Berangkat ke Jepang sebagai Sopir Bus dengan Gaji yang Tinggi

35 WNI Berangkat ke Jepang sebagai Sopir Bus dengan Gaji yang Tinggi


SURABAYA
.sidikutama.my.id - Rabu.04/06/2025. Sebanyak 35 warga negara Indonesia (WNI) akan berangkat ke Jepang pada Juli atau Agustus 2025 untuk bekerja sebagai sopir bus melalui program Pekerja Berketerampilan Khusus (Tokutei Ginou/SSW). Mereka akan menyusul Iyus, WNI pertama yang menjadi sopir bus asing di Jepang melalui skema SSW.

Para calon sopir bus berusia 25 hingga 45 tahun, dengan mayoritas berusia sekitar 30 tahun. Mereka telah mengikuti pelatihan bahasa Jepang dengan level JLPT N3 dan memiliki sertifikat JFT-Basic A2. Selain itu, mereka juga telah lulus tes sertifikasi Pekerja Berketerampilan Khusus di bidang driver.

Setelah bekerja di Jepang, para sopir bus akan mendapatkan gaji tahunan antara 4,4 hingga 5,5 juta yen, setara dengan sekitar Rp 600 juta pada tahun pertama. Gaji ini belum termasuk tunjangan seperti asuransi kesehatan dan pensiun, serta bonus dua kali setahun. 

Dengan rata-rata gaji bulanan sekitar Rp 50 juta, profesi sopir bus di Jepang menawarkan peluang ekonomi yang menjanjikan. Peluang yang terbuka lebar karena Jepang mengalami kekurangan sopir bus akibat populasi yang menua dan minat rendah dari pekerja lokal. 

Program SSW di sektor transportasi darat, termasuk bus dan taksi, memungkinkan pekerja asing untuk mengisi kekosongan tenaga kerja di bidang ini. Pemerintah Jepang menargetkan menerima 24.500 pekerja asing sebagai pengemudi taksi, bus, dan truk hingga tahun fiskal 2028.

Reporter : Karjoko 
Lebih baru Lebih lama

MEDIA ONLINE TERUPDATE DAN TERPERCAYA

BERITA TERBARU Memuat berita terbaru...