SIDOARJO || Sidikutama.my.id - 29 Oktober 2025 - Bungkamnya Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing, dan Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Fahmi Amarullah, S.I.K., M.Si., terkait dipulangkannya beberapa orang yang diduga sebagai bagian dari sindikat pencurian kabel Telkom, menuai reaksi keras dari Ormas Rampas 08.
Florencia, selaku Koordinator Wilayah (Korwil) DPW Jawa Timur Ormas Rampas 08, menyayangkan keputusan Unit Pidana Umum (Pidum) Satreskrim Polresta Sidoarjo yang memulangkan beberapa orang terduga pelaku pencurian kabel milik Telkom.
“Meskipun hanya sebatas pekerja, mereka sudah jelas terlibat dalam dugaan pencurian kabel milik Telkom tersebut. Mereka juga menikmati hasil dari penjualan kabel itu, meskipun statusnya sebagai pekerja bergaji,” ungkap Florencia.
Ia menambahkan, Kapolresta Sidoarjo dan Kasat Reskrim bersama Bid Propam Polda Jawa Timur perlu mendalami kasus ini secara serius dan transparan.
“Kami hanya berharap, jika memang terdapat anggota, bahkan yang menjabat Kanit sekalipun, terbukti bersalah, maka harus ditindak atau setidaknya diberi teguran. Karena ini menyangkut nama baik institusi Polri, bukan sekadar individu,” tegasnya.
Florencia juga menilai bahwa kasus dugaan pencurian kabel Telkom tersebut telah viral secara nasional, meresahkan masyarakat, serta menimbulkan kerugian besar bagi pemerintah.
“Jangan main-main dengan perkara ini. Dampaknya sangat besar. Jangan sampai karena ulah satu oknum yang salah mengambil keputusan, nama baik Polri menjadi tercoreng,” pungkasnya.
(Chudri)
